Hari Sunthorn Phu
26 Juni, Kamis

Konteks sejarah dan budaya
* Hari Suntorn Pu di Thailand terkait dengan tradisi shamanisme dan animisme kuno yang masih dilestarikan di provinsi utara dan timur laut.
* Nama perayaan ini dapat diterjemahkan sebagai "Hari Api Suci" atau "Hari Api Spiritual", yang melambangkan pemurnian dan pembaruan.
* Perayaan ini mencerminkan perpaduan antara Buddhisme dengan kepercayaan lokal, di mana roh leluhur dan kekuatan alam memegang peranan penting.
* Hari Suntorn Pu biasanya dirayakan pada waktu tertentu dalam tahun yang terkait dengan siklus pertanian dan fase kalender lunar.
Bagaimana cara merayakannya
* Pada hari ini, api dinyalakan di kuil dan tempat suci yang dianggap sebagai simbol kehidupan dan perlindungan.
* Diadakan upacara keagamaan dengan persembahan kepada para biksu dan doa untuk kesejahteraan dan hasil panen.
* Diselenggarakan perayaan rakyat dengan tarian tradisional, musik, dan ritual penyucian.
* Orang-orang mengenakan pakaian tradisional dan menghias rumah dengan bunga dan lilin.
* Sering diadakan jamuan bersama dengan hidangan nasional yang disiapkan sesuai resep kuno.
Makna perayaan
* Hari Suntorn Pu membantu memperkuat hubungan spiritual antara manusia dan alam.
* Perayaan ini membantu melestarikan dan mewariskan ritual dan kepercayaan kuno kepada generasi mendatang.
* Mengungkapkan rasa syukur atas hasil panen dan perlindungan dari bencana.
* Hari Suntorn Pu merupakan acara penting bagi komunitas lokal, memperkuat rasa persatuan dan kebersamaan.
Fakta menarik
* Di beberapa wilayah Thailand, perayaan ini bertepatan dengan perayaan Buddha dan animisme lainnya, sehingga menjadi bagian dari kompleks budaya yang unik.
* Api suci sering dijaga selama beberapa hari, tetap dinyalakan sebagai simbol kelangsungan hidup.
* Selama perayaan, sering diadakan lokakarya pembuatan hiasan tradisional dan jimat.
* Perayaan ini menarik wisatawan yang tertarik dengan etnokultur dan praktik spiritual Thailand.
Kesimpulan
Hari Suntorn Pu di Thailand adalah acara yang dalam dan multifaset yang menyatukan aspek agama, budaya, dan alam dalam kehidupan. Ini mendukung tradisi, membantu orang menjaga hubungan dengan leluhur dan alam, serta membawa pembaruan spiritual dan harmoni.