Hari Hak Asasi Manusia di Vietnam
11 Mei, Minggu

Asal-Usul dan Sejarah
Hari Hak Asasi Manusia untuk Vietnam ditetapkan oleh resolusi bersama Kongres Amerika Serikat pada tahun 1994, di bawah pemerintahan Presiden Bill Clinton. Tujuan utamanya adalah untuk menunjukkan solidaritas dengan rakyat Vietnam dan menyerukan penghormatan terhadap hak asasi manusia serta kebebasan berpendapat, pers, dan berkumpul di Vietnam. Resolusi ini juga menyoroti pelanggaran HAM yang dilakukan oleh pemerintah Vietnam terhadap para pembangkang politik, aktivis, dan warga minoritas.
Bagaimana Hari Ini Diperingati
Perayaan Hari Hak Asasi Manusia di Vietnam umumnya berlangsung dalam bentuk acara komunitas, konferensi, atau demonstrasi damai yang diselenggarakan oleh organisasi hak asasi manusia Vietnam di Amerika Serikat. Kegiatan ini sering dilakukan di kota-kota AS dengan populasi besar diaspora Vietnam seperti:
- Little Saigon di Westminster, California
- Houston, Texas
- San Jose, California
- Falls Church, Virginia
Selama peringatan ini, para aktivis dan anggota komunitas:
- Mengadakan diskusi terbuka dan seminar tentang isu HAM di Vietnam
- Menyuarakan dukungan bagi para tahanan politik dan aktivis HAM yang dipenjara di Vietnam
- Melakukan aksi unjuk rasa damai di depan kantor pemerintahan setempat atau kedutaan besar Vietnam
- Mendistribusikan informasi dan laporan HAM untuk meningkatkan kesadaran publik
Makna Sosial dan Politik
Hari ini tidak hanya menjadi simbol dukungan bagi demokrasi dan kebebasan di Vietnam, tetapi juga memperkuat identitas dan solidaritas di antara komunitas diaspora Vietnam di AS. Peringatan ini sering kali digunakan sebagai platform politik untuk mengadvokasi kebijakan luar negeri AS yang lebih tegas terhadap pelanggaran HAM oleh pemerintah Vietnam.
Meskipun bukan hari libur resmi di Amerika Serikat, Hari Hak Asasi Manusia di Vietnam memiliki arti penting bagi komunitas keturunan Vietnam. Ini adalah momen untuk mengenang perjuangan hak-hak dasar manusia di tanah kelahiran mereka, sekaligus menjalin sinergi untuk mendorong perubahan sosial dan politik secara damai.