Hari Festival Kehidupan di Retakan
10 Maret, Senin

Sejarah Festival
Festival ini diciptakan sebagai simbol ketahanan dan kelangsungan hidup. Ide ini muncul dari pemikiran tentang bagaimana tanaman, serangga, dan bahkan mikroorganisme dapat berkembang biak dalam kondisi yang paling ekstrem atau menantang. Dengan cara ini, hari ini mengingatkan kita akan pentingnya adaptasi, ketahanan, dan kemampuan untuk menemukan hal positif bahkan dalam keadaan sulit.
Kenapa merayakan hari ini?
Festival Hari Kehidupan di Retakan ini tidak hanya melambangkan kelangsungan hidup, tetapi juga mengingatkan kita bahwa kehidupan dapat menemukan cara untuk tumbuh dan berkembang bahkan dalam kondisi yang paling sulit dan tidak estetik. Hari ini bertujuan untuk menyadarkan kita bahwa bahkan dalam situasi yang paling menantang, kita masih dapat menemukan momen keindahan dan kebahagiaan.
Bagaimana merayakan hari ini?
- Orang-orang memotret retakan di aspal, di dinding, atau di tempat lain di mana kehidupan muncul dengan cara yang tak terduga.
- Diadakan jalan-jalan dan tur, di mana orang-orang menjelajahi alam dan lingkungan sekitar untuk menemukan bagaimana berbagai bentuk kehidupan dapat berkembang di tempat-tempat yang paling tidak terduga.
- Seniman dan fotografer dapat menciptakan karya seni yang didedikasikan untuk tema ini, menyoroti kekuatan dan keindahan yang tersembunyi di tempat-tempat yang tidak terlihat ini.
- Diadakan acara pendidikan di mana orang berbicara tentang ketahanan dan kemampuan beradaptasi dari alam dan kehidupan secara umum.
Kenapa hari ini penting?
Festival ini mengingatkan kita bahwa kita dapat menemukan kekuatan dan keindahan bahkan di tempat yang paling sulit dan tak terduga. Ini membantu kita untuk mengubah persepsi kita tentang kehidupan, mengajarkan kita untuk mencari sisi positif dalam keadaan sulit, dan menghargai momen-momen yang mungkin terlewatkan dalam kehidupan sehari-hari.