Hari_Ndadaye
21 Oktober, Selasa

Sejarah hari peringatan
Melchior Ndadaye terpilih sebagai presiden Burundi pada Juni 1993, menjadi pemimpin pertama negara tersebut dari kelompok etnis Hutu. Kemenangannya dalam pemilu menandai tonggak penting dalam sejarah Burundi, karena sebelumnya kekuasaan secara tradisional dipegang oleh anggota kelompok etnis Tutsi.
Namun, pada 21 Oktober tahun yang sama, hanya beberapa bulan setelah menjabat, Presiden Ndadaye dibunuh dalam kudeta militer. Kematian beliau memicu bentrokan etnis besar-besaran dan konflik sipil berkepanjangan yang menewaskan ratusan ribu orang.
Tradisi hari peringatan
Hari Peringatan Ndadaye diperingati sebagai hari berkabung nasional dan refleksi atas nasib negara.
* Upacara kenegaraan dan peletakan karangan bunga di monumen yang didedikasikan untuk presiden diselenggarakan.
* Di ibu kota, Bujumbura, pidato resmi menekankan pentingnya perdamaian dan rekonsiliasi nasional.
* Kuliah dan diskusi tentang demokrasi, keadilan, dan hak asasi manusia diadakan di sekolah dan universitas.
* Di tingkat lokal, warga mengadakan doa dan pertemuan untuk mengenang Ndadaye dan para korban kekerasan tahun 1993.
Makna hari peringatan
Hari ini melambangkan perjuangan untuk perdamaian, kesetaraan, dan nilai-nilai demokratis di Burundi. Hari ini mengingatkan akan pentingnya persatuan antara berbagai kelompok etnis dan menghormati cita-cita yang diperjuangkan Ndadaye.
Fakta menarik
* Setelah kematian Melchior Ndadaye, namanya menjadi simbol harapan untuk rekonsiliasi antara Hutu dan Tutsi.
* Jalan, sekolah, dan institusi pemerintah di berbagai wilayah negara ini dinamai untuk menghormatinya.
* Pada tahun 2019, pemerintah Burundi secara resmi menetapkan hari ini sebagai hari libur nasional untuk melestarikan ingatan akan presiden dan cita-citanya.
Hari_Ndadaye di tahun-tahun lainnya
- 2021 21 Oktober, Kamis
- 2022 21 Oktober, Jumat
- 2023 21 Oktober, Sabtu
- 2024 21 Oktober, Senin
- 2026 21 Oktober, Rabu