Hari Pembebasan Sinai

25 April, Jumat

Hari Pembebasan Sinai
© ShutterStock
Hari Pembebasan Sinai, atau dalam bahasa Arab disebut "Ayam Tahrir Sina’", adalah hari libur nasional di Mesir yang diperingati setiap tanggal 25 April. Hari ini memperingati penarikan penuh pasukan Israel dari Semenanjung Sinai pada tahun 1982, sebagai bagian dari hasil Perjanjian Damai Camp David yang ditandatangani antara Mesir dan Israel pada tahun 1979.

Latar Belakang Sejarah
Semenanjung Sinai merupakan wilayah strategis yang terletak di antara Laut Tengah dan Laut Merah. Wilayah ini direbut oleh Israel dari Mesir selama Perang Enam Hari pada tahun 1967. Selama lebih dari satu dekade, Mesir dan Israel bersitegang dalam berbagai konflik, termasuk Perang Yom Kippur (1973), hingga akhirnya melalui mediasi diplomatik yang intensif, kedua negara menandatangani Perjanjian Damai Camp David pada tahun 1979.

Sebagai bagian dari perjanjian tersebut, Israel setuju untuk menarik semua pasukannya dari Sinai, dan proses penarikan berlangsung secara bertahap hingga selesai pada 25 April 1982. Tanggal inilah yang kemudian diperingati sebagai Hari Pembebasan Sinai.

Perayaan dan Tradisi
Hari Pembebasan Sinai adalah hari libur umum di Mesir, dan dirayakan secara resmi melalui berbagai acara kenegaraan dan kegiatan budaya. Kegiatan-kegiatan yang biasanya dilakukan antara lain:

- Upacara militer dan penghormatan terhadap para pahlawan Mesir yang gugur dalam Perang Yom Kippur dan konflik lainnya.
- Penyampaian pidato kenegaraan oleh Presiden Mesir dan tokoh-tokoh pemerintahan.
- Penyiaran film dan dokumenter bertema patriotik di televisi nasional.
- Kegiatan budaya di seluruh penjuru negeri, termasuk pertunjukan musik, tari rakyat, dan pameran sejarah.

Pentingnya Bagi Rakyat Mesir
Hari Pembebasan Sinai tidak hanya menjadi simbol keberhasilan diplomasi dan kedaulatan nasional bagi Mesir, tetapi juga momentum kebanggaan nasional. Banyak warga Mesir memandang hari ini sebagai bukti kemampuan bangsa untuk merebut kembali tanah airnya, baik melalui perjuangan militer maupun diplomasi damai.

Kondisi Sinai Pasca-Pembebasan
Meskipun Semenanjung Sinai secara resmi kembali ke kendali Mesir sejak 1982, kawasan ini masih menghadapi berbagai tantangan hingga saat ini, termasuk isu pembangunan, keamanan, dan aktivitas ekstremis. Meski begitu, pembebasan Sinai tetap menjadi simbol kuat persatuan nasional dan kedaulatan Mesir.

Hari Pembebasan Sinai di tahun-tahun lainnya

Situs ini menggunakan cookies. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan kebijakan kami terkait penggunaan cookie.