Hari Profesional Keselamatan dan Kesehatan Kerja
4 Mei, Minggu

Sejarah dan Latar Belakang
Hari Profesional Keselamatan dan Kesehatan Kerja pertama kali dicanangkan oleh American Society of Safety Professionals (ASSP) pada tahun 2006. Tujuan dari penciptaannya adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya peran profesional keselamatan dan kesehatan kerja serta memberikan pengakuan terhadap kontribusi mereka terhadap kesejahteraan para pekerja dan produktivitas perusahaan.
Hari ini biasanya dirayakan pada hari Rabu di minggu pertama bulan Mei setiap tahun. OSHP Day sering menjadi bagian dari rangkaian kegiatan National Safety Stand-Down atau Minggu Keselamatan Nasional yang digelar di Amerika Serikat setiap tahunnya.
Tujuan Peringatan OSHP Day
Hal-hal yang menjadi tujuan utama dari perayaan ini antara lain:
- Menghormati profesional keselamatan dan kesehatan kerja atas jasa mereka dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman.
- Meningkatkan kesadaran perusahaan dan masyarakat atas pentingnya sistem manajemen keselamatan di tempat kerja.
- Mendorong generasi muda untuk mempertimbangkan karier di bidang keselamatan kerja dan kesehatan kerja.
- Mengedukasi publik mengenai isu-isu keselamatan yang sering diabaikan di lingkungan kerja.
Kegiatan yang Dilakukan
Beberapa kegiatan yang umum dilakukan dalam rangka Hari Profesional Keselamatan dan Kesehatan Kerja meliputi:
- Pemberian penghargaan kepada profesional dan praktisi terbaik di bidang keselamatan kerja.
- Seminar, lokakarya, dan diskusi panel yang membahas isu-isu terbaru dalam dunia K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
- Kegiatan edukatif di tempat kerja seperti pelatihan evakuasi darurat, simulasi kebakaran, dan penyuluhan penggunaan alat pelindung diri.
- Kampanye media sosial dengan tema pencegahan kecelakaan kerja dan promosi budaya keselamatan.
Pentingnya Profesional Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Profesional K3 di Amerika Serikat berperan penting dalam banyak hal, di antaranya adalah:
- Mengembangkan dan menerapkan kebijakan keselamatan kerja.
- Menilai risiko dan bahaya di tempat kerja.
- Melakukan inspeksi dan audit keselamatan.
- Memberikan pelatihan keselamatan kepada karyawan.
- Berkoordinasi dengan lembaga pemerintah seperti OSHA (Occupational Safety and Health Administration) untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan dan kesehatan kerja.
Tanpa peran mereka, jumlah kecelakaan kerja dan paparan risiko kesehatan bagi para pekerja bisa jauh lebih tinggi, yang pada akhirnya berdampak negatif terhadap produktivitas dan reputasi perusahaan.