Hari Persahabatan Nasional
3 Agustus, Minggu
Sejarah
Hari ini didirikan pada tahun 1930 atas inisiatif Joyce Hall, pendiri perusahaan Hallmark Cards. Awalnya, ide tersebut adalah untuk saling bertukar kartu sebagai tanda persahabatan. Pada tahun 1935, Kongres AS secara resmi menetapkan hari Minggu pertama bulan Agustus sebagai Hari Persahabatan.
Seiring waktu, hari perayaan ini mendapatkan pengakuan internasional. Pada tahun 2011, Majelis Umum PBB secara resmi menyatakan tanggal 30 Juli sebagai Hari Persahabatan Internasional, tetapi di AS, hari Minggu pertama bulan Agustus dianggap sebagai tanggal tradisional.
Tujuan perayaan
Hari Persahabatan Nasional bertujuan untuk merayakan nilai persahabatan, berterima kasih kepada teman atas dukungan, kehangatan, dan saling pengertian. Hari ini mengingatkan betapa pentingnya hubungan antarpribadi dalam kehidupan setiap orang.
Cara merayakan
Perayaan dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, tergantung preferensi pribadi:
* bertemu dengan teman, piknik, jalan-jalan bersama
* bertukar kartu, pesan, atau panggilan telepon
* memposting cerita tentang persahabatan di media sosial
* memberikan hadiah kecil atau kejutan menyenangkan untuk teman
* ikut serta dalam acara amal atau flashmob yang didedikasikan untuk persahabatan
Banyak organisasi dan sekolah juga menggunakan hari ini untuk memperkuat semangat tim dan mengajarkan pentingnya hubungan baik.
Fakta menarik
* Di beberapa negara seperti India, Bangladesh, dan Nepal, hari ini menjadi sangat populer: mereka memberikan “gelang persahabatan”, bertukar kartu dan catatan.
* Ada tradisi memberikan “Friendship Bands”, terutama di kalangan anak muda.
* Media sosial aktif mendukung hari ini dengan tagar dan ucapan khusus.
Makna
Hari Persahabatan Nasional menekankan pentingnya persahabatan sebagai dasar kepercayaan, dukungan, dan saling pengertian antar manusia. Ini adalah hari untuk berhenti sejenak, merenung, dan berterima kasih kepada mereka yang membuat hidup lebih cerah.