Hari Peringatan Nasional untuk yang Gugur demi Prancis di Indocina
8 Juni, Minggu

Latar Belakang Sejarah
Setelah Perang Dunia II, Prancis berusaha untuk mempertahankan kekuasaannya atas koloni-koloni di Asia Tenggara. Namun, gerakan kemerdekaan yang dipimpin oleh Viet Minh di Vietnam menentang kekuasaan kolonial Prancis, yang menyebabkan pecahnya perang. Konflik ini berakhir dengan kekalahan Prancis dalam Pertempuran Dien Bien Phu pada tahun 1954 dan penandatanganan Persetujuan Jenewa, yang mengakhiri keterlibatan militer Prancis di wilayah tersebut.
Tanggal Peringatan
Hari Peringatan ini diperingati setiap tahun pada tanggal 8 Juni. Tanggal ini dipilih untuk mengenang para korban yang gugur dalam Perang Indocina, khususnya mereka yang kehilangan nyawa dalam Pertempuran Dien Bien Phu dan konflik lainnya selama periode tersebut.
Tujuan Peringatan
Hari ini bertujuan untuk:
- Mengenang dan menghormati para prajurit Prancis yang gugur dalam Perang Indocina.
- Menyadarkan masyarakat akan dampak dan pengorbanan yang ditimbulkan oleh perang kolonial.
- Menjaga ingatan sejarah agar generasi mendatang memahami pentingnya perdamaian dan diplomasi.
Upacara dan Tradisi
Pada hari ini, biasanya diadakan upacara resmi di berbagai tempat di Prancis, termasuk:
- Peletakan karangan bunga di monumen peringatan nasional dan lokal.
- Pembacaan nama-nama korban yang gugur.
- Pidato dari pejabat pemerintah dan veteran.
- Momen hening untuk mengenang para korban.
Upacara utama sering diadakan di Monumen Nasional Perang di Paris, dan dihadiri oleh pejabat tinggi negara serta perwakilan dari organisasi veteran.
Status Hari Libur
Meskipun merupakan hari peringatan nasional yang diakui secara resmi, tanggal 8 Juni bukan merupakan hari libur umum di Prancis. Artinya, kegiatan sekolah dan pekerjaan tetap berlangsung seperti biasa, namun peringatan tetap dilakukan secara khidmat oleh pemerintah dan masyarakat.