Hari Memorandum Bangsa Slovakia
7 Juni, Sabtu

Latar Belakang Sejarah
Hari Memorandum Bangsa Slovakia merujuk pada peristiwa yang terjadi pada tanggal 7 Juni 1861, ketika para pemimpin nasionalis Slovakia berkumpul di kota Martin (saat itu bagian dari Kerajaan Hungaria dalam Kekaisaran Austro-Hungaria) untuk menyusun dan mengadopsi dokumen yang dikenal sebagai "Memorandum Bangsa Slovakia" (Memorandum národa slovenského).
Dokumen ini merupakan pernyataan politik dan budaya yang menuntut:
- Pengakuan resmi terhadap bangsa Slovakia sebagai entitas politik dan budaya yang terpisah dalam Kekaisaran Austro-Hungaria
- Penggunaan bahasa Slovakia dalam pendidikan, administrasi, dan kehidupan publik
- Pembentukan wilayah administratif Slovakia yang otonom
Memorandum ini disusun oleh tokoh-tokoh penting gerakan nasional Slovakia, termasuk Ľudovít Štúr, Jozef Miloslav Hurban, dan Michal Miloslav Hodža, yang juga dikenal sebagai pelopor kebangkitan nasional Slovakia pada abad ke-19.
Makna dan Peringatan
Hari Memorandum Bangsa Slovakia bukan hanya memperingati penulisan dokumen tersebut, tetapi juga menjadi simbol perjuangan bangsa Slovakia untuk mempertahankan identitas, bahasa, dan hak-hak mereka di tengah tekanan asimilasi dari pemerintah Hungaria saat itu.
Peringatan hari ini biasanya ditandai dengan:
- Upacara resmi di kota Martin, tempat diadakannya pertemuan bersejarah tersebut
- Kegiatan budaya dan pendidikan yang menyoroti sejarah dan warisan nasional Slovakia
- Diskusi dan seminar tentang pentingnya identitas nasional dan hak-hak minoritas
Signifikansi dalam Konteks Modern
Meskipun Hari Memorandum Bangsa Slovakia bukan hari libur besar seperti Hari Konstitusi atau Hari Pembentukan Republik Slovakia, hari ini tetap memiliki arti penting dalam kalender nasional. Ia mengingatkan masyarakat Slovakia akan pentingnya mempertahankan bahasa, budaya, dan identitas nasional, serta menghormati perjuangan para leluhur mereka yang memperjuangkan hak-hak tersebut secara damai dan diplomatis.