Hari Nasional Crouton
13 Mei, Selasa

Sejarah Hari Raya
Meskipun asal mula hari raya ini tidak memiliki tanggal sejarah resmi, hari ini dibuat untuk menyoroti peran roti panggang dalam masakan. Roti panggang kemungkinan muncul sebagai cara untuk menghindari membuang roti yang sudah keras, dan sejak saat itu telah menjadi tambahan klasik untuk banyak hidangan. Hari Roti Panggang Nasional pertama kali diakui secara resmi di AS dan menjadi bagian dari kalender kuliner untuk menghormati makanan sederhana tetapi disukai.
Tujuan Hari Raya
- Memberikan penghormatan kepada salah satu tambahan paling serbaguna dan lezat untuk hidangan
- Mendorong orang untuk bereksperimen dengan roti panggang buatan rumah
- Menyoroti pentingnya mengurangi pemborosan makanan
- Meningkatkan kesadaran akan kreativitas dalam masakan
Bagaimana perayaannya?
- Membuat roti panggang buatan rumah dari roti dengan berbagai rempah dan minyak
- Menambahkan roti panggang ke salad favorit, sup krim, atau makanan ringan
- Menyelenggarakan kelas masak dan sesi mencicipi
- Membagikan resep dan foto hidangan dengan roti panggang di media sosial dengan hashtag #NationalCroutonDay
Fakta Menarik tentang Roti Panggang
- Kata "crouton" berasal dari bahasa Prancis "croûte", yang berarti "kerak"
- Di Eropa dan Asia, produk serupa sudah digunakan sejak Abad Pertengahan
- Roti panggang dapat dibuat tidak hanya dari roti putih, tetapi juga dari roti gandum, gandum utuh, atau jagung
- Beberapa merek menghasilkan roti panggang manis — dengan kayu manis dan gula
Kenapa ini penting?
Bahkan produk sederhana seperti roti panggang menunjukkan bagaimana ide sederhana bisa menjadi bagian dari budaya kuliner dunia. Hari Roti Panggang Nasional menginspirasi untuk menghargai kenikmatan kecil, mengembangkan keterampilan memasak, dan mendukung konsumsi yang berkelanjutan.